Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi <p>Diseminasi merupakan jurnal untuk menyebarluaskan hasil pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat yang disajikan berdasarkan kaidah penulisan ilmiah. Jurnal ini disajikan dalam berbagai bidang ilmu atau multidisipliner ilmu pengetahuan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, keahlian dan kesejahteraan masyarakat.</p> en-US heriani@ecampus.ut.ac.id (Heriani) harry.subandri@ecampus.ut.ac.id (Harry Subandri) Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 OJS 3.3.0.11 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 PENDAMPINGAN PEMBUATAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BAGI GURU PPKn SMA DI KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/2161 <p>Beberapa tahun sebelumnya kita menggunakan RRP 13 komponen berdasarkan Permendikbud No 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses yang berisikan: Identitas mata pelajaran; Standar kompetensi; Kompetensi dasar; Indikator pencapaian kompetensi; Tujuan pembelajaran; Materi ajar; Alokasi waktu; Metode pembelajaran; Kegiatan pembelajaran; Penilaian hasil belajar; Sumber belajar. Sedangkan sekarang dengan adanya program merdeka belajar maka Menteri Pendidikan dan kebudayaan membuat kebijakan dengan RPP cukup 1 Lembar. Hal tersebut bertujuan untuk menyederhankan 13 komponen menjadi 3 komponen saja yang dianggap paling penting meliputi tujuan, kegiatan dan penilaian pembelajaran. Pelatihan yang dilakukan bertujuan agar guru mampu membuat RPP sesuai dengan pedoman yang ada. Pelatihan dilakukan secara daring melalui zoom meeting karena masih dalam keadaan pandemi sehingga belum bisa dilakukan secara tatap muka. Peserta berjumlah 20 &nbsp;orang guru yang tergabung dalam MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) PPKn Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). Dari hasil pelatihan terjadi peningkatan pemahaman sebelum dan sesudah pelatihan, ini ditandai dengan adanya peningkatan pada skor tes yang sebelumnya rerata 47 menjadi rerata 67 setelah pelatihan. Selain itu peserta pelatihan juga telah memiliki keterampilan dalam membuat RPP ini terlihat dari skor penilaian produk RPP dimana didapatkan rerata 93,6% dengan kategori sangat baik.</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Pelatihan, RPP, PPKn</p> Edwin Nurdiansyah, Kurnisar, Umi Chotimah, Emil Faisal Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/2161 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 PENDAMPINGAN PENYUSUNAN PERENCANAAN SISTEM PENGANGKUTAN SAMPAH TERPADU DI DESA PAMPANGAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/2294 <p>The service activity for planning an integrated waste transportation system was carried out in Pampangan Village, Pampangan District, Ogan Komering Ilir, South Sumatra. The unavailability of integrated waste transportation facilities in Pampangan is the rationale for community service activities. The purpose of the activity is to provide assistance in preparing a plan for an integrated waste transportation system in Pampangan. The planning made is related to the facilities for transporting waste and the location of the TPA (final disposal site). Based on the results of the waste sample, the estimated amount of waste generated every day is 1000 kg. Using goal programming and linear programming, a wooden cart with a maximum capacity of 15 kg and 25 kg can transport waste 6 times and 26 times, respectively. Based on the calculation of total transportation, a waste transportation vehicle with a capacity greater than the currently available means of transportation is required.</p> Eka Susanti, Indrawati, Oki Dwipurwani, Endro Setyo Cahyono, Robinson Sitepu Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/2294 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL SEBAGAI SARANA PROMOSI PADA BISNIS PEMPEK LESTARI http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/3382 <p>Internet development is happening very rapidly, and the exchange of information is becoming easier and faster. It makes people tend to use the internet more to communicate and interact. Social media has many benefits in everyday life, and doing business is no exception. For businesses, social media can be used as a tool to promote a product or service. The purpose of the activity is to find out how to use social media as a promotional media for a product so that consumers can reach it, what obstacles exist when using social media for the promotion of a food product, and what solutions should be done in utilizing social media as a promotional media. The method in this activity uses analysis and mentoring approach. The results of the action show that there are several obstacles to the use of social media as promotional media. Through this activity, these obstacles can be faced and resolved by the use of social media as a promotional medium by Dapoer Lestari. The solution is to use social media, Facebook, to promote the Pempek Dapoer Lestari business.</p> <p><strong><em>Key Words: </em></strong><em>Media Social, Promotions, Facebook</em></p> Ahmad Alif Ikhsani, Dhanar Intan Surya Saputra Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/3382 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 WORKSHOP UMKM: PEMASARAN BERBASIS LITERASI DIGITAL http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/2908 <p><em>The Digital Literacy-Based Marketing Workshop for </em><em>UMKM </em><em>entrepreneurs in Pomahan Village, Pulung District, Ponorogo Regency, East Java Province is a means to practice photo and video editing skills, and use persuasive language to increase consumer</em><em>’s</em><em> interest </em><em>for</em> <em>UMKM </em><em>businesses. This activity aim</em><em>ed</em><em> to make the wider and </em><em>larger UMKM</em><em> marketing of the village in the following year. The method of implementing this activity </em><em>was</em><em> participatory. The form of activity </em><em>was</em><em> counseling and mentoring </em><em>which was </em><em>divided into four sessions. The first session was counseling on the benefits of digital marketing for </em><em>UMKM </em><em>which included the benefits of digital marketing for </em><em>UMKM</em><em>. In the second session, counseling was given regarding the benefits of using persuasive language in marketing </em><em>to</em><em> increas</em><em>e</em><em> the effectiveness and efficiency of </em><em>UMKM </em><em>products online marketing. The third session was </em><em>explanation on</em><em> the importance of photo and video editing in social media marketing. The fourth session </em><em>was </em><em>the practice and mentoring of the use of persuasive language and photo and video editing in social media marketing</em><em> through</em><em> Canva and Kinemaster applications</em><em>.</em> <em>All the sessions </em><em>provid</em><em>ed</em><em> understanding </em><em>and experiences for tbe </em><em>&nbsp;participants to optimize the use of persuasive language and visual elements to increase the effectiveness and efficiency of product marketing. At the end of th</em><em>e</em><em> activity, the participants </em><em>gave</em><em> positive respon</em><em>s</em><em>e and actively participated in all the sessions</em><em>.</em></p> Ratri Harida, Mrs, Mrs., Risky, lusy Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/2908 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 STRATEGI PERLUASAN PASAR MENGGUNAKAN DIGITAL MARKETING MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN TOKO ONLINE DI KOTA BUKITTINGGI http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/3449 <p>Pandemi Covid-19 telah meninggalkan permasalahan yang besar di seluruh sector perekonomian, terutama para pelaku bisnis. Permasalahan ini juga dirasakan oleh pelaku usaha khususnya Anggota Sanggar Belajar Mandiri di Bukittinggi. Pelaku usaha sanggar ini bergerak di berbagai bidang yang mengalami berbagai kendala pemasaran akibat pandemi. Dalam rangka pengabdian masyarakat kali ini kami akan memberikan pelatihan mengenai peluang berbisnis menggunakan digital dan pendapingan langsung pembuatan toko online. Pelatihan ini diikuti sebanyak 60 anggota sanggar dan berlokasi di Kampus 2 Perintis Indonesia di Bukittingi. Melalui pengabdian ini diharapkan pelaku usaha yang tergabung dalam Sanggar Belajar mandiri dapat menyadari peluang besar dalam bisnis digital. Sehingga mereka dapat memanfaatkan cara tersebut untuk memperluas pemasaran produk mereka. Hasil dari pelatihan ini terlihat dari antusias para pelaku usaha untuk membuat toko online dan mempromosikan produknya. Sebanyak 75 persen anggota telah aktif menggunakan media sosial dan 25% diantaranya telah memiliki media sosial tapi belum dapat mengelola akunnya dengan baik.</p> Elsa Widia, Dwipa Junika Putra Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/3449 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 PENINGKATAN KUALITAS MASYARAKAT DESA PEGUYANGAN KAJA MELALUI BUDAYA GOTONG ROYONG http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/3531 <p style="margin: 0cm;">Kuliah Kerja Nyata (KKN) Program is carried out with the aim of growing awareness and empathy for <br />Warmadewa University students towards the real problems faced by rural communities, and also to realize <br />community welfare and educate the nation's life and to promote sustainable development. This KKN activity <br />is located in Peguyangan Kaja Village, North Denpasar District, Denpasar City, Bali Province. Peguyangan <br />kaja village office is located on Jl. North Ahmad Yani No. 456, Peguyangan Kaja, North Denpasar, Denpasar <br />City. Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) UNWAR in Peguyangan <br />Kaja Village is Group 2 and consists of 30 students. The approach system used is direct observation and <br />deliberation. The solutions provided by KKN-PPM UNWAR students are as follows: 1) participating in "Clean <br />Friday" and other hygiene activities, 2) distributing free masks and socializing the community around <br />Peguyangan kaja village about the dangers of the omicron type of covid-19 virus, 3 ) assisting Posyandu <br />activities for toddlers and the elderly as well as providing additional food in Peguyangan Kaja Village, 4) <br />Implementation of the Stunting Case Prevention Program, 5) Marketing of local UMKM products through <br />Social Media and the benefits of mushrooms for health, 6) Implementation of the Delivery of Jempiring Plants <br />to Each Head of Dusun, 7) Implementation of Flowering Plant Planting Activities in Peguyangan 6 <br />Elementary School Area, 8) 3rd dose vaccination activity for people in Peguyangan Kaja Village.</p> Mirah Purnama Sari A.A Pt. Agung Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/3531 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 PENINGKATAN KEMAMPUAN TENTANG MANFAAT TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) DI LINGKUNGAN MAJELIS TAKLIM MUSLIMATUL HIDAYAH, PONDOK CABE ILIR, TANGERANG SELATAN http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/3576 <p><em>Salah satu model pengobatan yang terus berkembang dan diminati saat ini adalah dengan pengobatan yang menggunakan bahan-bahan alami yang sering dikenal dengan pengobatan herbal yang berbahan dasar tanaman obat keluarga </em>(<em>TOGA). Tanaman ini selain mempunyai banyak fungsi terutama bagi kesehatan, juga dapat dibudidayakan di lahan pekarangan yang sempit dan tidak membutuhkan banyak perawatan. Kegiatan abdimas</em> yang terkait dengan TOGA <em>ini</em> <em>dilakukan di Majelis Taklim Muslimatul Hidayah, Pondok Cabe Ilir, Tangerang Selatan. Tahapan kegiatan abdimas yaitu (1) survei lokasi/perijinan, (2) pelatihan secara teori tentang jenis, manfaat, pemberian materi tentang beberapa minuman berbahan dasar TOGA, (3) penyebaran leaflet untuk anggota majelis taklim, (4) pengukuran aspek pengetahuan dengan pengisian kuesioner, dan (5) monitoring serta evaluasi. Setelah mereka memahami tentang pengertian, tujuan, jenis, dan manfaat TOGA serta cara membuat minuman berbahan dasar TOGA, maka &nbsp;mereka dapat mempraktikkan pembuatan minuman berbahan dasar TOGA untuk merawat kesehatan tubuh masing-masing.</em></p> Diarsi Eka Yani, Nurul Huda, Idha Farida, Ernik Yuliana Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/3576 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 PELATIHAN IDENTIFIKASI KESULITAN FUNGSIONAL BELAJAR SISWA UNTUK GURU-GURU SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN PLAMPANG KABUPATEN SUMBAWA http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/3402 <p>Pendidikan inklusif di sekolah memberikan kesempatan kepada semua peserta didik untuk dapat melaksanakan proses pembelajaran tanpa adanya diskriminasi. Di tiap sekolah/madrasah di wilayah Nusa Tenggara Barat terdapat 5 - 15% dari jumlah siswa yang mengalami kelainan maupun kesulitan belajar. Kesulitan belajar mencakup kesulitan belajar dalam perkembangan yang berpengaruh pada kesulitan belajar akademik. Kegiatan pelatihan tentang profil kesulitan fungsional belajar siswa ini bertujuan agar guru-guru, khususnya guru sekolah dasar di Kecamatan Plampang, Kabupaten Sumbawa memahami jenis[1]jenis kesulitan fungsional belajar siswa dan cara mengidentifikasi kesulitan fungsional belajar siswa. Identifikasi kesulitan belajar siswa merupakan salah satu bagian dalam penilaian awal pada tahapan melaksanakan pembelajaran berbasis level kemampuan siswa (Teaching at The Right Level) yang merupakan metode pembelajaran yang diterapkan dalam kurikulum merdeka. Metode pelaksanaan pada kegiatan pengabdian masyarakat ini dibagi dalam tiga tahapan, yaitu tahapan persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah guru-guru memiliki pengetahuan tentang jenis kesulitan fungsional belajar siswa dan mengetahui serta dapat menggunakan alat identifikasi kesulitan belajar siswa. Dengan demikian, guru telah melakukan salah satu proses analisis diagnostik pada siswa. Selanjutnya, guru dapat mengatasi permasalahan adanya kesulitan belajar siswa tersebut dan menemukan solusi terbaik dalam melaksanakan proses pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan siswa.</p> Rina Susilowati, Aris Dwi Intan Aprianti Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/3402 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 MELEPAS BELENGGU C MAYOR PADA MELODIKA http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/3704 <p>Salah satu kegiatan praktik musik di sekolah dasar adalah pemanfaatan alat musik melodika yang sudah lama populer di kalangan warga pendidikan di sekolah dasar dan menjadi instrumen musik yang wajib dimiliki siswa. Melalui melodika, siswa dapat berekspresi dan berkreasi, selain mengenal pengetahuan dan keterampilan bermain musik. Namun demikian tujuan ini, tampaknya belum bersambut dengan praktik baik pada pembelajaran musik, bagian dari mata pelajaran SBdP Kurikulum 2013, di sekolah-sekolah dasar. Keluasan wacana siswa dapat bermain lagu dengan berbagai tangganada pada melodika telah terkekang dengan tangganada “tunggal”. Pembiaran penyempitan pengetahuan ini telah berlangsung lama sehingga kekeliruan ini pada akhirnya menjadi suatu pembenaran. Kekeliruan yang dimaksudkan adalah timbulnya pemahaman bahwa melodika hanya dapat digunakan untuk memainkan lagu-lagu bernada dasar C Mayor saja, yang seharusnya dapat dimainkan dengan berbagai nada dasar, seperti G Mayor, F Mayor dan lain sebagainya baik mayor maupun minor. Pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat tahun 2021, tim berupaya memperbaiki kekeliruan tersebut yang selama ini tidak disadari oleh pada umumnya guru kelas, termasuk guru kelas di SD Permata Bunda. Target yang ingin dicapai dari kegiatan, adalah: Mitra guru memiliki pengetahuan dan keterampilan bermain lagu pada Tangganada G Mayor dan F Mayor (di luar Tangganada C Mayor) berikut akor tonika, subdominan, dan domainnya dengan baik dan benar, dan sekolah mitra menerima hibah 27 unit melodika dan buku saku panduan bermain melodika. Untuk mencapai target tersebut, penguatan pengetahuan dan keterampilan musik dilakukan dengan praktik/demonstrasi oleh mitra dan demonstrasi oleh tim dosen pelaksana PkM serta diskusi/konsultasi. Luaran kegiatan berupa artikel pada jurnal Diseminasi UT atau prosiding Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat. Kegiatan dilaksanakan sebanyak lima pertemuan @ 2-3 jam dalam kurun waktu September-Oktober 2021 di SD. Permata Bunda, Depok.</p> <p><strong>Kata kunci:&nbsp; </strong><em>akor, guru kelas, melodika, tangganada</em></p> Tetty Rachmi Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/3704 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN KESADARAN MASYARAKAT MENGENAI KESEHATAN MENTAL http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/5037 <p>Kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Akan tetapi, masih banyak masyarakat yang kurang memiliki pengetahuan mengenai pentingnya kesehatan mental. Hal inilah yang membuat peneliti bekerja sama dengan Komunitas Berbagicerita.id untuk menyusun kegiatan psikoedukasi kepada masyarakat umum. Pengabdian masyarakat ini merupakan salah satu kegiatan dari rangkaian kegiatan dalam rangka HUT Berbagicerita.id dengan tema “Update on Mental Health Condition in Indonesia Post[1]Covid”. Kegiatan ini berjudul Mental Health: Past, Present and Future. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai kesehatan mental. Peserta di kegiatan ini yakni 34 peserta. Kegiatan psikoedukasi berjalan dengan baik sesuai susunan acara yang telah direncanakan. Peserta kegiatan sangat antusias dan berpartisipasi aktif dari awal hingga akhir acara. Peneliti berharap kegiatan ini dapat dilakukan secara rutin dengan subjek yang lebih luas sehingga pengetahuan masyarakat umum mengenai kesehatan mental dapat meningkat.</p> Ellyana Dwi Farisandy, Azzahra Asihputri, Jennifer Shalom Pontoh Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/5037 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 PEMANFAATAN HOTONG MENJADI TEPUNG SEBAGAI SUMBER PENDAPATAN RUMAH TANGGA PETANI http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/5040 <p>Kabupaten Buru merupakan penghasil hotong terbesar di provinsi Maluku. Sebagai daerah penghasil hotong banyak petani yang menggantungkan mata pencaharian dengan membudidayakan tanaman tersebut. Dilihat dari manfaatnya, hotong merupakan jenis makanan sehat yang rendah lemak yang baik dikonsumsi oleh segala usia. Tujuan kegiatan ini untuk membantu petani hotong meningkatkan nilai jual hotong yang dihasilkan dengan mengolah hasil panen hotong menjadi tepung. Pengolahan tepung hotong diharapkan dapat meningkatkan perekonomian rumah tangga petani karena selama ini hotong hanya dijual dalam keadaan mentah kepada pengepul atau pembeli langsung dengan harga murah, serta hasil produksi tidak seluruhnya terjual habis. Selain itu mitra akan dibantu dalam hal pengadaan tepung, pengemasan dan pemasaran produk olahan hotong dengan harapan dapat menigkatkan kesejahteraan petani hotong. Kendala yang dihadapi mitra yaitu setiap masa panen hasil pemasaran hotong tidak selalu mencapai nilai maksimal selalu menyisakan hasil produksi hotong yang tidak terjual mencapai 35 persen dan akhirnya dikonsumsi sendiri padahal untuk memproduksi hotong bisa mencapai 4-5 bulan. Permasalahan produk yang dijual dalam bentuk mentah akibat rendahnya pengetahuan petani hotong dalam melakukan diversifikasi hasil pertanian. Kegiatan dilakukan pada program PKM ini berupa pengembangan, antara lain: pelatihan pembuatan tepung serta pemanfaatan tepung hotong sebagai bahan pembuatan kue, upaya ini bertujuan untuk mengurangi kerugian petani akibat rendahnya distribusi hasil panen. Hasil kegiatan menunjukan bertambahnya pengetahuan kelompok petani hotong dalam mengolah hasil panen dalam bentuk tepung serta pengayaan pengetahuan dalam pemanfaatan hotong sebagai bahan dasar pembuatan kue. Kondisi ini diharapkan menjadi pemicu berkembangnya usaha pembuatan tepung hotong yang menguntungkan serta berkelanjutan..</p> Muhamad Chairul Basrun Umanailo, Hamiru, Mansyur Nawawi Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/5040 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 PENGUATAN DESA WISATA DAN OPTIMALISASI UMKM MELALUI PENINGKATAN KUALITAS MANAJEMEN MASYARAKAT KEPULAUAN SERIBU http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/5041 <p>Pulau Harapan is one of the villages in the Thousand Islands Regency. Pulau Harapan Baru sub-district is <br />the northernmost sub-district and consists of the 33 islands, 4 islands are inhabited by residents, 11 islands <br />are nature reserves, 10 are tourism islands, and 5 forestry islands. Harapan Island is widely known by both <br />local and and 5 forestry islands. Harapan Island is widely known by both local and tourists foreign. This is <br />evident from the large number of tourists, especially local tourists who travel every holiday to Pulau Seribu. <br />According to data from the Tourism Awareness Group, approximately 2,000 local tourists and domestic <br />come to Harapan Island every Saturday-Sunday. They arrived at Harapan Island Saturday morning from <br />Jakarta (Marina Ancol or Kali Adem, Muara Angke), then by fishing boats spread to several islands for tours, <br />especially for diving or snockling, then in the afternoon back to stay and Sunday afternoon back to Jakarta. <br />So many tourists, currently on Harapan Island only stay and eat. With the presence of community service <br />from the Open University for strengthening and optimizing MSMEs so that tourists stay longer, do shopping, <br />and lots of activity. For this reason, UT conducts community service with the Harapan Islands Village Head <br />Partner developing human resources (Teachers and Tourism Awareness Groups) training on the use of <br />ICT, then to Darma Wanita and Majelis Taklim for making fish balls. Results from Pk Mini makes teachers <br />teach more professionally and based on potential and wisdom local, tourism-aware groups that understand <br />tourism management by utilizing technology especially in the promotion and manufacture of souvenirs, as <br />well as culinary emergence made from fish which is favored by tourists. Thus, tourists a lot shop on Harapan <br />Island and improve the welfare of the community in Harapan Island Village</p> <p>ABSTRAK<br />Pulau Harapan Baru merupakan salah satu kelurahan di Kabupaten Kepulauan Seribu. Kelurahan Pulau <br />Harapan Baru posisinya kelurahan paling utara dan terdiri dari 33 pulau. Dari 33 pulau tersebut 4 pulau <br />dihuni penduduk, 11 pulau sebagai cagar alam 10 pulau pariwisata, dan 5 pulau kehutanan. Pulau harapan <br />sudah banyak dikenal oleh wisatawan baik lokal maupun asing. Hal ini terbukti banyaknya wisatawan <br />terutama lokal yang setiap hari libur berwisata ke Pulau Harapan. Menurut data dari Kelompok Sadar <br />Wisata, kurang lebih 2000 wisatawan lokal dan domestik datang ke Pulau Harapan setiap Sabtu-Minggu. <br />Wisatawan tersebut datang di Pulau Harapan Sabtu pagi dari Jakarta (Marina Ancol atau Kali Adem, Muara <br />Angke), kemudian dengan perahu nelayan menyebar ke beberapa pulau untuk berwisata terutama untuk <br />diving atau snockling, kemudian sorenya kembali untuk menginap dan Minggu siang kembali ke Jakarta. <br />Begitu banyaknya wisatawan tersebut, saat ini di Pulau Harapan hanya menginap dan makan. Dengan <br />kehadiran pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dari Universitas Terbuka untuk menguatkan dan <br />optimalisasi UMKM agar wisatawan tinggal lebih lama, melakukan belanja, dan banyak aktivitas. Oleh <br />karena itu Universitas Terbuka melakukan PKM dengan Mitra Lurah Kepulauan Harapan mengembangkan</p> <p>SDM (Guru dan Kelompok Sadar Wisata) pelatihan pemanfaatan TIK, kemudian kepada Darma Wanita dan <br />kelompok majelis taklim pembuatan bakso ikan. Hasil dari PKM ini mampu menghasilkan guru yang <br />professional dan berbasis potensi serta kearifan lokal. Selain itu, kelompok sadar wisata yang memahami <br />pengelolaan wisata dengan memanfaatkan teknologi terutama dalam promosi dan pembuatan cideramata, <br />serta munculnya kuliner berbahan dasar ikan yang digemari oleh wisatawan. Dengan demikian, wisatawan <br />banyak berbelanja di Pulau Tidung dan Pulau Pramuka sehingga mensejahterakan masyarakat di <br />Kelurahan Pulau Harapan.<br />Kata kunci: Penguatan Desa Wisata, Optimalisasi UMKM, Peningkatan Kualitas, manajemen <br />masyarakat, dan Kepulauan Seribu</p> Jaka Warsihna, Imam Farisi, Trini Prastati, Teguh Nursantoso Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/5041 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 PEMBERDAYAAN POLITIK MELALUI PEMBERDAYAAN EKONOMI: TIKAR PURUN IDENTITAS UPACARA ADAT MARGA BUAY PEMUKA BANGSA RAJA http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/5043 <p>Purun (Lepironia Articulata) is not just a mat, but can be meaningful as an economic and political force. As <br>an economic power, because it will drive the people's economy, if the value or benefits can be diversified <br>into other forms, which have a higher selling value. As a political force, because it is able to unite the <br>community in a mutual cooperation activity where social interaction and communication of citizens occurs. <br>Purun which is still needed as a tool for traditional ceremonies, is currently on the verge of extinction, <br>because economically purun is considered unable to improve the community's economy. This community <br>service program aims to increase the benefit value and selling value of purun from just mats, to products <br>that are more in line with community needs and have high selling value. The community service method is <br>a workshop, with the aim of transforming the knowledge and skills of the people of Dusun 2, Muncak Kabau, <br>Buay Pemuka Bangsa Raja, Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan. Workshops are assumed to be <br>an effective method for transferring knowledge and skills.<br>Key words: purun, economic empowerment, political empowerment<br>ABSTRAK<br>Purun bukan sekedar tikar, tetapi dapat bermakna sebagai kekuatan ekonomi maupun politik. Sebagai <br>kekuatan ekonomi, karena ia akan menggerakkan perekonomian warga apabila nilai atau <br>kemanfaatannya mampu didiversifikasi dalam bentuk lain yang lebih berdaya jual tinggi. Sebagai <br>kekuatan politik, karena ia mampu menyatukan warga dalam satu kegiatan gotong royong bersama di <br>mana interaksi dan komunikasi sosial warga terjadi. Purun yang tetap dibutuhkan sebagai salah satu <br>alat untuk upacara adat, di ambang kepunahan, karena secara ekonomi tidak mampu memberdayakan <br>masyarakat. Pengabdian masyarakat yang coba digagas ini bertujuan untuk meningkatkan nilai <br>manfaat dan nilai jual purun dari sekedar tikar, menjadi produk yang lebih sesuai dengan kebutuhan <br>masyarakat dan bernilai jual tinggi. Metode pengabdian masyarakat dilakukan dalam bentuk workshop <br>(pelatihan) yang diharapkan akan terjadi transformasi pengetahuan dan keterampilan bagi masyarakat <br>(warga) Dusun 2, Desa Muncak Kabau, Kecamatan Buay Pemuka Bangsa Raja. Workshop diasumsikan <br>sebagai metode yang efektif untuk melaksanakan transfer pengetahuan maupun keterampilan.</p> Meita Istianda, Redi Pirmansyah Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/5043 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 PROGRAM PENGEMBANGAN MODEL KAMPUNG CERDAS UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI PENDIDIKAN MASYARAKAT DESA TANJUNG REJO, KECAMATAN PERCUT SEI TUAN, KABUPATEN DELI SERDANG, PROVINSI SUMATERA UTARA http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/5044 <p>The development program of Smart Village to improve the education motivation of community was carried <br>out in Tanjung Rejo Village, Kec. Percut Sei Tuan, Kab. Deli Serdang, North Sumatra Province. This <br>program is supported by partners, government and youth organizations in Tanjung Rejo Village. The <br>program is the first of three years planned program. It is hoped that during the three years of the program <br>running, the Open University of UPBJJ Medan will be able to turn Tanjung Rejo Village into a Smart Village <br>with the criteria that the village community is aware of the importance of education for life, for family welfare, <br>for the progress of the village, nation and state; rural communities will improve their education up to <br>university; villager love to read; the youth villagers have a wide range of skills; teachers in the village have <br>good teaching skills; villager officials have professional capabilities in administering village government <br>administration, managing village finances, and processing village statistical data. Thus, it is hoped that the <br>development of human resources in Tanjung Rejo Village will improve in the future.<br>The first year programs in 2022 that had been implemented included (1) activities to equalize public <br>perceptions to increase awareness of rural communities on the importance of early education and reading <br>culture and to increase motivation for higher education for village youth; (2) training activities to analyze <br>learning videos in the UT Online Smart Teacher Portal to improve teaching skills, critical thinking and <br>creative skills for Kindergarten/PAUD, SD, SMP teachers in Tanjung Rejo Village; (3) compiling <br>Environmental Education textbooks as a guide for teachers and parents in teaching students and children <br>to read aloud environmental education books so that students and children love to read, perceive, love, and <br>protect their living environment; (4) Instruct teachers and parents on how to read environmental education <br>textbooks to students and children; (5) publish program activities in newspapers in North Sumatera.<br>Keywords: educational motivation, environmental education, reading attentiveness, smart village,<br>teachers tutoring<br>ABSTRAK<br>Program pengembangan model Kampung Cerdas untuk meningkatkan motivasi pendidikan masyarakat ini <br>dilakukan di Desa Tanjung Rejo, Kec.Percut Sei Tuan, Kab. Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara. <br>Program ini didukung oleh mitra, Pemerintahan Desa dan Karang Taruna Desa Tanjung Rejo. Program ini <br>merupakan program tahun pertama dari tiga tahun yang direncanakan. Diharapkan selama tiga tahun <br>program berjalan, Universitas Terbuka UPBJJ Medan akan mampu menjadikan Desa Tanjung Rejo menjadi <br>Kampung Cerdas dengan kriteria masyarakat desa sadar akan pentingnya pendidikan bagi kehidupan, bagi <br>kesejahteraan keluarga, bagi kemajuan desa, bangsa dan negara; masyarakat desa akan meningkatkan <br>pendidikan hingga perguruan tinggi; masyarakat desa gemar membaca; pemuda desa memiliki berbagai <br>keterampilan; guru di desa memiliki keterampilan mengajar yang baik; aparat desa memiliki kemampuan <br>profesional dalam menyelenggarakan administrasi pemerintahan desa, pengelolaan keuangan desa, dan <br>pengolahan data statistik desa. Dengan demikian, diharapkan pembangunan dan pengembangan SDM di <br>Desa Tanjung Rejo akan meningkat di masa depan</p> Sondang Purnamasari Pakpahan, Yusrafiddin, Haholongan Simanjuntak, Syahril Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/5044 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 MOOCS PARENTING SEBAGAI UPAYA PELIBATAN ORANGTUA PADA PENDIDIKAN ANAK INDONESIA http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/5045 <p>Various parties, especially parents, can carry out children's education. Education by parents is included in <br>the informal channel. To properly educate children, parents need to receive adequate provisions so that <br>parents can educate and care for their children based on their needs and the development of children. This <br>provision can be provided in various formats, including online training packaged as Massive Open Online <br>Courses (MOOCs) Parenting. MOOCs Parenting, prepared by the ECE-UT study program team, consists <br>of 6 main topics: child growth and development, healthy eating, the concept of playing in children, playing <br>time, discipline, and effective discipline. For each subject, a discussion space is provided to discuss the <br>topic according to the time allotted. In addition, independent exercises and formative tests are also offered <br>in each case as feedback to participants on the issues raised. At the end of the Moocs session, a <br>competency test was given, which consisted of 20 objective questions that tested participants' mastery of <br>the six previous topics. Participants who actively complete all issues and take competency tests will receive <br>a certificate. In 2022, Moocs parenting has been opened starting in July 2022 and is being attended by 119 <br>participants. Currently, some participants have been able to complete the MOOCs online training and are <br>entitled to a certificate. At the end of the session, a MOOCs evaluation form was also prepared, which was <br>helpful for managers in ECE-UT study programs to make improvements to Moocs Parenting from time to <br>time.<br>Key words: MOOCs, Parenting<br>ABSTRAK<br>Pendidikan anak dapat dilakukan oleh berbagai pihak, terutama orang tua. Pendidikan oleh orang tua ini <br>termasuk dalam jalur informal. Agar dapat mendidik anak dengan tepat, orang tua perlu mendapat <br>pembekalan yang memadai, agar orang tua dapat mendidik dan mengasuh anaknya berdasarkan <br>kebutuhan dan perkembangan anak. Bekal ini dapat disediakan dalam berbagai format, antara lain melalui <br>pelatihan daring yang dikemas dalam bentuk Massive Open Online Courses (MOOCs) Parenting. MOOCs <br>Parenting yang disiapkan tim prodi PGPAUD UT terdiri dari 6 topik utama yaitu pertumbuhan dan <br>perkembangan anak, makan sehat, konsep bermain pada anak, waktu bermain, disiplin, disiplin efektif. <br>Pada setiap topik disediakan ruang diskusi untuk membahas topik sesuai waktu yang disediakan. Selain itu <br>juga disediakan latihan mandiri dan tes formatif pada tiap topik, sebagai umpan balik pada peserta terhadap <br>topik yang diangkat. Pada akhir sesi MOOCs diberikan uji kompetensi yang terdiri dari 20 soal objektif yang <br>menguji penguasaan peserta terhadap keenam topik sebelumnya. Peserta yang aktif menyelesaikan semua <br>topik dan mengerjakan uji kompetensi akan mendapatkan sertifikat. Pada tahun 2022 ini, MOOCs parenting <br>telah dibuka mulai bulan Juli 2022, dan diikuti 115 peserta. Saat ini, sebagian peserta telah mampu <br>menyelesaikan pelatihan daring MOOCs dan berhak mendapatkan sertifikat. Pada akhir sesi juga disiapkan <br>form evaluasi MOOCs yang berguna bagi pengelola di prodi PGPAUD UT untuk melakukan penyempurnaan <br>MOOCs Parenting ini dari waktu ke waktu.</p> Mukti Amini, Siti Aisyah, Mutiara Magta, Dian Novita Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/5045 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 PEMASARAN DIGITAL MELALUI TIKTOK SHOP DAN SHOPEE PADA PRODUK NSR CARICA DESA BAWANG KABUPATEN BATANG http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/5046 <p>NSR Carica ,merupakan UMKM yang berada di Desa Bawang Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Usaha <br>NSR Carica memiliki produk yaitu minuman kemasan sejenis manisan berkuah manis yang segar dan <br>nikmat. Buah Carica yang berasal dari dataran tinggi Dieng, diolah sedemikian rupa sehingga menjadi <br>produk yang dapat memiliki nilai jual yang cukup tinggi. Hal ini karena buah carica yang hanya tumbuh di <br>dataran tinggi Dieng, sehingga merupakan buah yang langka dan olahannya pun sering dicari konsumen <br>sebagai buah tangan para pembelinya. Dari desa Bawang ke Dieng hanya butuh waktu 30 menit. Sehingga <br>buah carica mudah didapatkan. Olahan buah carica ini memiliki potensi ekonomi yang sangat bagus. <br>Buahnya yang langka, membuat para konsumen merasa penasaran akan rasa dan bentuknya. Pemasaran <br>yang dilakukan masih konvensional dengan cara door to door dan titip di toko, pasar, dan tempat wisata. <br>Dari situ waktu dan tenaga menjadi tidak efisien. Sehingga diberikan solusi dari tim pengabdian masyarakat <br>yang terdiri dari dosen dan mahasiswa UT Semarang, yaitu pelatihan dan pendampingan pemasaran carica <br>melalui media sosial tiktok shop dan shopee. Kegiatan berupa ceramah, praktik langsung pembuatan toko <br>virtual di tiktok shop dan shopee, juga upload produk. Hasil yang didapatkan dari pengabdian masyarakat <br>ini sangat dirasakan dengan adanya penambahan jumlah karyawan dan naiknya penjualan dan meluasnya <br>pengenalan produk NSR Carica. Sebelum adanya pelatihan dan pendampingan pengabdian kepada <br>masyarakat, karyawan ada 5 orang termasuk owner. Setelah adanya kegiatan pengabdian masyarakat tim <br>dosen dan mahasiswa UT Semarang, kayawan menjadi 9 orang. Penjualan juga yang awalnya produksi <br>35-50 pack perminggu meningkat menjadi 50-100 pack perminggu.Dalam 1 pack kemasan terdapat 6 cup <br>minuman NSR Carica.</p> Dian Ratu Ayu Uswatun Khasanah, Moh. Muzammil, Lusi Rachmiazasi Masduki, ETI FERAWATI Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/5046 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PEMANFAATAN BANK SAMPAH SEBAGAI UPAYA PENGURANGAN LIMBAH PLASTIK DI DESA API - API KECAMATAN WONOKERTO KABUPATEN PEKALONGAN http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/1982 <p>This community service program is a form of community service activity. This service focuses on community <br />empowerment in the creative economy through TPS Bestari. The purpose of this service is to provide related <br />knowledge the amount of potential that can be developed from the Bestari TPS which can increase welfare <br />community and at the same time as an effort to overcome the waste problem in Api-api Village. Service <br />activities are located in Api – Api Village, Wonokerto District, Pekalongan Regency with the people of Dusun <br />Pegedangan Desa Api – Api RT 01/ RW 01 as the target object. The result of this research is TPS Bestari <br />with the organization changed to Bank waste becomes a place for local communities to develop collective <br />awareness in protect the environment and develop the creative economy and create an independent <br />economy.</p> <p>Abstrak</p> <p>Program pengabdian kepada masyarakat ini sebagai bentuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan sebagai solusi dalam menyelesaikan masalah yang sedang dialami. Pengabdian ini berfokus pada pemberdayaan masyarakat dibidang ekonomi kreatif melalui TPS Bestari. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberikan pengetahuan terkait besarnya potensi yang dapat dikembangkan dari TPS Bestari yang dapat meningkatan kesejahteraan masyarakat dan sekaligus sebagai upaya dalam mengatasi permasalahan sampah di Desa Api-api. Kegiatan pengabdian berlokasi di Desa Api – Api Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan dengan masyarakat Dusun Pegedangan Desa Api – Api RT 01/ RW 01 sebagai objek sasarannya. Hasil dari penelitian ini adalah TPS Bestari dengan pengorganisasian yang diubah menjadi Bank sampah menjadi wadah bagi masyarakat setempat dalam mengembangkan kesadaran kolektif dalam menjaga lingkungan hidup serta mengembangkan ekonomi kreatif dan menciptakan ekonomi mandiri.</p> Mochammad Najmul Afad, Evi Oiyah, Nur Fajariyah Copyright (c) 2023 Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat http://jurnal.ut.ac.id/index.php/diseminasi/article/view/1982 Wed, 29 Mar 2023 00:00:00 +0700