IDENTIFIKASI MENINGKATNYA JUMLAH PENGUNJUNG SERTA ARAHAN PENGEMBANGAN KAWASAN PANTAI KENJERAN KECAMATAN BULAK KOTA SURABAYA
Keywords:
Kota Surabaya, Pengembangan, THP Pantai KenjeranAbstract
THP Kenjeran terletak di Kecamatan Bulak dan menjadi destinasi wisata oleh warga Surabaya maupun luar kota dengan meyuguhkan wisata alam berupa laut, Perkembangan pariwisata di Kota Surabaya dapat memberikan keuntungan yang luas bagi semua orang, baik dari segi ekonomi, sosial, maupun budaya. Namun, jika tidak direncanakan dan dikelola dengan cermat dapat menimbulkan masalah yang dapat merugikan masyarakat Strategi tersebut dapat ditempuh dengan menjaga kelestarian lingkungan secara berkelanjutan meliputi pembangunan yang tidak berlebihan, pengelolaan limbah secara efektif, pengembangan infrastruktur secara berkelanjutan meliputi pengelolaan energi, air yang efisien, dan pengembangan pariwisata pantai berbasis komunitas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik analisis perbandingan jumlah pengunjung wisatawan dan analisis SWOT. Peningkatan rata-rata pengunjung dari 5 tahun terakhir sebesar 0,56%. Peningkatan pengunjung yang relatif rendah tersebut disebabkan adanya Pandemi Covid-19 sehingga dilakukan penutupan sementara pada wisata di tahun 2020 dan 2021. Namun setelah pandemi berakhir jumlah pengunjung mengalami peningkatan yang signifikan dari tahun ke tahun, hal tersebut dikarenakan pandemi telah berakhir, promosi wisata Pantai Kenjeran yang menarik, tiket masuk tergolong murah dan fasilitas yang mendukung. Pemerintah menggandeng masyarakat dan bekerja sama dalam pemeliharaan fasilitas dan aset unggulan untuk menarik perhatian pengunjung dan meningkatkan jumlah pengunjung THP Kenjeran, Membangun tanggul laut untuk mengantisipasi air pasang berlebih dan pembangunan jalur pejalan kaki yang memiliki nuansa khas wisata bahari, membuat inovasi pada fasilitas pendukung di Pantai Kenjeran juga memperhatikan maintenance untuk fasilitas tersebut.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Konservasi dan Rekayasa Lingkungan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.