Strategi Pengembangan Koleksi Bahan Pustaka Perpustakaan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya di Era Digital

Authors

  • Sri Kusuma Dewi Universitas Terbuka
  • Yanuastrid Shintawati Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Keywords:

perpustakaan digital, pengembangan koleksi , Collection development, digital library, library collections, Koleksi perpustakaan

Abstract

Koleksi merupakan elemen yang sangat penting dalam sebuah perpustakaan. Koleksi dapat berupa materi bahan ajar, majalah dan referensi. Perkembangan teknologi dan informasi membuat koleksi dapat juga diakses secara digital. Dengan adanya materi baru dan pembaharuan materi lama membuat perlu dilakukan pengembangan koleksi secara berkala sehingga kebutuhan pemustaka dapat terpenuhi. Pengembangan koleksi dapat dilakukan melalui proses pembelian, hibah dan kerjasama atau kolaboratif. Pengembangan koleksi merupakan proses manajemen pengelolaan yang terdiri dari tahapan seperti analisa kebutuhan pemustaka, penentuan kebijakan akan standar pustaka yang layak dikoleksi, pencarian pustaka yang sesuai kriteria dan pengadaan pustaka yang telah ditentuan. Proses pengembangan koleksi merupakan proses kolaborasi yang melibatkan banyak pihak seperti pemustaka, pustakawan, pemangku kebijakan dan penyedia koleksi bahan pustaka. Pengamatan dilakukan di Perpustakaan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya untuk mengetahui penerapan atau strategi pengembangan koleksi bahan pustaka yang telah dilakukan. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya melakukan pengembangan koleksi baik dalam bentuk koleksi fisik maupun secara digital. Pengembangan koleksi secara digital dilakukan dengan pembuatan perpustakaan online. Kendala yang dihadapi dalam pengembangan koleksi adalah alokasi dana yang diperlukan dan kebijakan akreditasi perpustakaan yang menggunakan standar koleksi perpustakaan dalam bentuk fisik. Dengan adanya koleksi dalam bentuk fisik dan digital, maka alokasi dana pengembangan koleksi yang sebelumnya hanya digunakan untuk melakukan pembelian pustaka bentuk fisik menjadi ditambahnya pembelian pustaka digital dan berlangganan akses pustaka digital. Hal ini membuat pengembangan koleksi meningkat secara keseluruhan tapi jumlah pengembangan koleksi fisik menjadi berkurang. Kebijakan akreditasi perpustakaan yang menggunakan standar jumlah pustaka fisik dalam proses akreditasi perlu digunakan sebagai pertimbangan saat melakukan pengembangan pustaka digital.

Downloads

Published

2024-07-19

How to Cite

Dewi, S. K., & Shintawati, Y. (2024). Strategi Pengembangan Koleksi Bahan Pustaka Perpustakaan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya di Era Digital. LIVRE : Jurnal Perpustakaan Dan Informasi, 1(1). Retrieved from https://jurnal.ut.ac.id/index.php/livre/article/view/9424

Issue

Section

Articles

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.