Analisis Tingkat Risiko Produksi Bawang Merah di Kabupaten Sumenep

  • Alivia Silmi Khoirunnisa Universitas Trunojoyo Madura
  • Nurul Arifiyanti Universitas Trunojoyo Madura
  • Setiani Universitas Trunojoyo Madura

DOI:

https://doi.org/10.33830/Agridev.v3i1.10327.2024

Keywords:

Bawang Merah, Cobb-Douglas, Faktor Produksi, Fungsi Produksi, Risiko

Abstract

Bawang merah termasuk pada jenis sayuran pada subsektor hortikultura yang memegang keutamaan pada pengembangan sayuran dataran rendah di Indonesia. Desa Mandala yang terletak di Kecamatan Rubaru Kabupaten Sumenep menjadi salah satu daerah yang dikenal dengan sentra produksi bawang merah. Pada desa ini terdapat beberapa permasalahan yaitu adanya hama penyakit, teknologi budidaya rendah, pengendalian hama yang kurang baik, modal yang terbatas, dan penggunaan faktor produksi yang kuran tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa tingkat risiko yang terkait dengan produksi bawang merah dan faktor-faktor yang mempengaruhi risiko tersebut. Metode analisis yang digunakan yakni Coefficien Variation (CV) dan fungsi Cobb-Douglas. Temuan menunjukkan tingkat risiko produksi bawang merah di Desa Mandala Kecamatan Rubaru tergolong rendah. Faktor yang mempunyai pengaruh terhadap tingkat risiko yakni pupuk organik sedangkan luas lahan, benih, pupuk anorganik, pestisida dan tenaga kerja tidak berpengaruh signifikan.

References

Adekanye, T., & Oni, K. C. (2022). Comparative Energy use in Cassava Production Under Different Farming Technologies in Kwara State of Nigeria. Environmental and Sustainability Indicators, 14, 100173. https://doi.org/10.1016/j.indic.2022.100173

Adetya, A., & Suprapti, I. (2021a). Analisis Produksi, Pendapatan dan Risiko Usahatani Bawang Merah di Kecamatan Sokobanah Kabupaten Sampang Provinsi Jawa Timur. Agriscience, 2(1), 17–31. https://doi.org/10.21107/agriscience.v2i1.11201

Adetya, A., & Suprapti, I. (2021b). Analisis Produksi, Pendapatan dan Risiko Usahatani Bawang Merah di Kecamatan Sokobanah Kabupaten Sampang Provinsi Jawa Timur. Jurnal Agriscience, 2(1), 17–31.

Andaregie, A., Worku, A., & Astatkie, T. (2020). Analysis of Economic Efficiency in Charcoal Production in Northwest Ethiopia : A Cobb-Douglas Production Frontier Approach. Trees, Forests and People, 2, 100020. https://doi.org/10.1016/j.tfp.2020.100020

Anggraini, I., Fauzi, M., & Rifiana. (2021). Analisis Risiko Produksi Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) di Desa Suato Lama Kecamatan Salam Babarin Kabupaten Tapin. Frontier Agribisnis, 5(2), 247–254.

Astuti, L. T. W., Daryanto, A., Syaukat, Y., & Daryanto, H. K. (2019). Analisis Resiko Produksi Usahatani Bawang Merah pada Musim Kering dan Musim Hujan di Kabupaten Brebes. Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 3(4), 840–852. https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2019.003.04.19

Badan Pusat Statistik. (2023). Produksi Tanaman Sayuran 2022.

BPS Jawa Timur. (2023). Produksi Tanaman Sayuran Bawang Daun dan Bawang Merah Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Tanaman di Provinsi Jawa Timur (kuintal), 2021 dan 2022.

Budiman, R. (2021). Strategi Manajemen Portofolio Investasi Saham. In Elex Media Komputindo.

Chrisdiyanti, Y. K., & Yuliawati. (2019). Analisis Pendapatan Usahatani dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Risiko Produksi Bunga Potong Krisan di Desa Duren Kecamatan Bandungan. Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan, 12(1), 1–7. https://doi.org/10.29239/j.agrikan.12.1.1-7

Dewi, I. R. (2022). Inovasi Teknologi Budidaya dan Penanganan Hasil Bawang Merah Varietas Rubaru. In Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur.

Fadli, Muh., Rauf, A., & Boekoesoe, Y. (2022). Karakteristik Petani Tebu di Kecamatan Tolangohula Kabupaten Gorontalo. Agrinesia: Jurnal Ilmiah Agribisnis, 6(2), 89–95.

Febrian, R., Kurniati, D., & Kusrini, N. (2023). Analisis Risiko Produksi dan Faktor Faktor yang Mempengaruhi Risiko Produksi Usahatani Jahe Lahan Gambut di Kecamatan Pontianak Utara. Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, 9(2), 2991–3006.

Fitratunnas, Astuti, A., & Ratri, W. S. (2020). Manajemen Risiko Produksi Petani Pada Usahatani Padi Organik di Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Ilmiah Agritas, 4(2), 52–65.

Ghozali, M. R., & Wibowo, R. (2019a). Analisis Risiko Produksi Usahatani Bawang Merah di Desa Petak Kecamatan Bagor Kabupaten Nganjuk. Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 3(2), 294–310. https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2019.003.02.7

Ghozali, M. R., & Wibowo, R. (2019b). Analisis Risiko Produksi Usahatani Bawang Merah di Desa Petak Kecamatan Bagor Kabupaten Nganjuk. Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis (JEPA), 3(2), 294–310.

Gusti, I. M., Gayatri, S., & Prasetyo, A. S. (2021). Pengaruh Umur , Tingkat Pendidikan dan Lama Bertani terhadap Pengetahuan Petani Mengenai Manfaat dan Cara Penggunaan Kartu Tani di Kecamatan Parakan. Jurnal Litbang Provinsi Jawa Tengah, 19(2), 209–221.

Hasan, F., Darwanto, D. H., Masyhuri, & Adiyoga, W. (2018). Risiko Produksi dan Perilaku Petani Menghadapi Risiko Usahatani Bawang Merah di Kabupaten Nganjuk. Inisiasi, 7(2), 211–223.

Hasri, Zakaria, J., & Arifin. (2020). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi Bawang Merah di Kecamatan Banggae Timur Kabupaten Majene. PARADOKS : Jurnal Ilmu Ekonomi, 3(4), 64–72. https://doi.org/10.33096/paradoks.v3i4.599

Helmayuni, Mardianto, & Agustin, F. (2022). Analisis Risiko Produksi dan Perilaku Petani Menghadapi Risiko Usahatani Bawang Merah di Nagari Paninggahan Kecamatan Junjung Sirih Kabupaten Solok. EJJP (Ekasakti Jurnal Penelitian & Pengabdian), 2(2), 159–166.

Imran, S. (2020). Risiko Produksi pada Sistem Integrasi Tanaman Ternak. In Ideas Publishing.

Jalil, Abd., Syahidin, M., & Erma. (2021). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produksi Sere Wangi Di Kecamatan Terangun Kabupaten Gayo Lues. Gajah Putih Journal of Economics Review (GPJER), 3(2), 76–88.

Junaidi, M., Hindarti, S., & Khoiriyah, N. (2020). Efisiensi Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produksi Bawang Merah (Di Desa Tawangsari Kecamatan Pujon Kabupaten Malang). Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 8(2), 69–82.

Karmini. (2018). Ekonomi Produksi Pertanian. In Mulawarman University PRESS.

Kementerian Pertanian. (2022). Analisis PDB Sektor Pertanian Tahun 2022 Pusat. In Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian Kementerian Pertanian 2022.

Khairinal, & Muazza. (2019). Ilmu Ekonomi dalam PLP. Salim Media Indonesia.

Kurniawan, H., Rusmayadi, G., Achjar, Henny, K. A., Merliza, P., Suprayitno, D., Subiyantoro, A., Kusumastuti, S. Y., Heirunissa, H., Nengsih, T. A., Hutabarat, I. M., Nurhayati, & Noorzaman, S. (2024). Buku Ajar Statistika Dasar. In PT. Sonpedia Publishing Indonesia.

Kusumawati, N. F. (2023). Analisis Risiko Produksi Dan Pendapatan Usahatani Bawang Merah (Studi Kasus Desa Panggih Kecamatan Trowulan Kabupaten Mojokerto. Media Agribisnis, 7(1), 52–60. https://doi.org/10.35326/agribisnis.v7i1.3361

Mutisari, R., & Meitasari, D. (2019a). Analisis Risiko Produksi Usahatani Bawang Merah di Kota Batu. Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 3(3), 655–662. https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2019.003.03.21

Mutisari, R., & Meitasari, D. (2019b). Analisis Risiko Produksi Usahatani Bawang Merah di Kota Batu. Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis (JEPA), 3(3), 655–662.

Nailufar, S. F., Anggraeni, D., & Sari, R. M. (2019). Analisis Risiko Produksi dan Penawaran Bawang Merah (Kasus di Desa Toyomerto Kecamatan Kramatwatu Kabupaten Serang). Jurnal Ilmu Pertanian Tirtayasa, 1(1), 22–36.

Nurjannah, S., & Hasan, F. (2021). Analisis Variasi Produktivitas Usahatani Bawang Merah Di Kecamatan Sokobanah Kabupaten Sampang. Agriscience, 2(1), 129–147. https://doi.org/10.21107/agriscience.v2i1.11283

Prasetyo, A. J., Rahayu, S., & Qonita, A. (2019). Analisis Risiko Usahatani Bawang Merah di Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar (Studi Kasus Desa Blambang). Agrista, 7(3), 337–348.

Puryantoro, & Wardiyanto, F. (2022). Analisis Faktor Produksi dan Efisiensi Alokatif Usahatani Bawang Merah di Kabupaten Situbondo. Jurnal Pertanian Cemara, 19(1), 20–29. https://doi.org/10.24929/fp.v19i1.1978

Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian Sekretariat Jenderal Kementerian Pertanian. (2024). Analisis Kinerja Perdagangan Bawang Merah: Vol. 14 Nomor 1. Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian Kementerian Pertanian.

Putra, Y. H., Susilowati, D., & Syakir, F. (2020). Analisis Risiko Usahatani Bawang Merah Di Desa Sajen Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 8(2), 49–58.

Putri, A., Dewi, R. K., & Yudhari, I. D. A. S. (2018). Analisis Risiko Produksi Bawang Merah di Desa Songan B, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangil. Jurnal Agribisnis Dan Agrowisata, 7(3), 392–399.

Putri, R. I. I., Araiku, J., & Sari, N. (2021). Statistik Deskriptif. In Bening Media Publishing.

Ridho, S., Noechdijati, D. E., Wijayanti, I. K. E., & Mulyani, A. (2021). Production Risk Analysis of Shallot Farming in Adipala Sub-District Cilacap Regency. E3S Web of Conferences, 306, 1–13. https://doi.org/10.1051/e3sconf/202130602030

Simatupang, J. T., Simatupang, D. I. S., & Napitupulu, N. E. S. (2021). Pengaruh Faktor Produksi Terhadap Produksi dan Pendapatan Usahatani Bawang Merah. Jurnal Methodagro, 7(2), 32–42.

Zhang, Q., Dong, W., Wen, C., & Li, T. (2020). Study on Factors Affecting Corn Yield Based on The Cobb-Douglas Production Function. Agricultural Water Management, 228, 105869. https://doi.org/10.1016/j.agwat.2019.105869

Published
2024-08-31
How to Cite
Khoirunnisa, A. S., Arifiyanti, N., & Setiani, S. (2024). Analisis Tingkat Risiko Produksi Bawang Merah di Kabupaten Sumenep. AgriDev, 3(1), 1–16. https://doi.org/10.33830/Agridev.v3i1.10327.2024
Section
Articles