Laweyan Village Community Readiness Level in the Climate Village Program

  • ditya hapsari Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, UNS
  • Kusumastuti Kusumastuti Universitas Sebelas Maret
  • Hakimatul Mukaromah Universitas Sebelas Maret

DOI:

https://doi.org/10.33830/Reksabumi.v3i2.9656.2024

Keywords:

kampung iklim, kesiapan masyarakat, CRM

Abstract

Memasuki abad ke-21, isu terkait pemanasan global yang memicu perubahan iklim telah menjadi masalah yang dianggap serius di berbagai negara. Indonesia berupaya untuk mendorong keterlibatan seluruh komponen masyarakat dalam kegiatan dan aksi terkait iklim, salah satunya adalah program nasional yang disebut Proklim (program kampung iklim). Keberhasilan program bergantung pada keterlibatan aktif masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sumber daya yang diperlukan. Penelitian ini bertujuan untuk menilai tingkat kesiapan masyarakat terhadap program kampung iklim. Metodologi yang digunakan adalah dengan melakukan pemeringkatan berdasarkan Community readiness Model (CRM). Proses pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner, observasi, wawancara, dan studi pustaka. Dari hasil analisis, diperoleh skor kesiapan masyarakat dalam program kampung iklim sebesar 4,08 dan masuk dalam level pemantapan. Sementara itu, ketua memperoleh skor 4,12 dan masuk dalam level konfirmasi/perluasan.

 

References

Anugrahaningrum, A. A., Yudana, G., & Aliyah, I. (2021). Tingkat kesesuaian infrastruktur Kampung Batik Laweyan Kota Surakarta berdasarkan konsep ramah lingkungan. Region : Jurnal Pembangunan Wilayah Dan Perencanaan Partisipatif, 16(2), 358. https://doi.org/10.20961/region.v16i2.30842

Carbon Project, G. (2023). Global Carbon Budget.

Dini Elanissan, F., Astuti, W., & Mukaromah, H. (2022). Jayengan Kampung Permata (JKP) Sebagai Bagian dari Program Wisata Kampung Tematik di Surakarta. Desa-Kota, 4(1), 38–52. http://jurnal.uns.ac.id/jdk

Edwards, Ruth. W., Thurman, P. J., Plested, A. B., Oetting, E. R., & Swanson, L. (2000). Community Readiness : Research to Practice. Journal of Community Psychology, 28(3), 291–307.

Ekharisma Dewi, A., & Warsito, B. (2019). Implementasi Program Kampung Iklimdi Kota Surakarta I. Proceding Biology Education Conference, 16(1), 221–228.

Friedlingstein, P., O'sullivan, M., Jones, M. W., Andrew, R. M., Bakker, D. C. E., Hauck, J., Landschützer, P., Le quéré, C., Luijkx, I. T., Peters, G. P., Peters, W., Pongratz, J., Schwingshackl, C., Sitch, S., Canadell, J. G., Ciais, P., Jackson, R. B., Alin, S. R., Anthoni, P., ... Zheng, B. (2023). Global Carbon Budget 2023. Earth System Science Data, 15(12), 5301-5369. https://doi.org/10.5194/essd-15-5301-2023

Kusumastuti, K., & Suminar, L. (2022). Mengukur Tingkat Kesiapan Masyarakat Kota Surakarta dalam Pelaksanaan Program Kali Bersih (PROKASIH). Jurnal Pembangunan Wilayah Dan Kota, 18(1), 1–16. https://doi.org/10.14710/pwk.v18i1.32517

Noura Ayuningsih, A., Chandra, A., Aini Oktaviani, M., Athyah, N., Dwi AmandaM, P., Devita Sulaiman, S., & Citra, Z. (2023). Ratifikasi Paris Agreement Dan Pengaplikasian National Determined Contribution (NDC) Indonesia. JISIP-UNJA (Vol. 7, Issue 1).

Nurul, S., Pertiwi, I., Astuti, W., Mukaromah, H., & Kunci, K. (2020). Kesiapan Sosial kampung Cibunut sebagai Kampung Kreatif Berwawasan Lingkungan. Jurnal Desa-Kota, 2(1), 45–57. http://jurnal.uns.ac.id/jdk

Oetting, E. R., Plested, B. A., Edwards, R. W., Thurman, P. J., Kelly. J, & Beauvais, F. (2014). Community Readiness for Community Change (2nd edition). Tri-Ethnic Center for Prevention Research.

Peraturan Menteri Lingkungan hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor P.84/Menlhk-Setjen/Kum.1/11/2016.

Peraturan Menteri Lingkungan hidup Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2012 tentang Kampung Iklim.

Plested, A. B., Edwards., R. W., & Thurman-Jumper, P. (2006). COmmunity Readiness : A Handbook for Successful Change. Tri-Ethnic Center for Prevention Research.

Putri, I. Y., & Saraswati. (2023). Kesiapan Masyarakat dalam Mengembangkan Pertanian 4.0 di Desa Cibodas Kecamatan Lembang. Bandung Conference Series: Urban & Regional Planning, 3(2), 400–408. https://doi.org/10.29313/bcsurp.v3i2.8438

Rahayu Utami, F., Permata Wijayanti, W., Dinanti Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota, D., & Kunci, K. (2019). Penilaian Stakeholder Terhadap Kesiapan Masyarakat Desa Wisata Pujon Kidul. In Jurnal Tata Kota dan Daerah (Vol. 11, Issue 2).

Safira, R. L., Prasiwi, R. R. I., Julia, A., & Putra, N. R. (2022). Kesiapan masyarakat dan pemerintah desa dalam pembangunan pelabuhan di Desa Patimban, Kecamatan Pusakanagara, Kabupaten Subang. Region : Jurnal Pembangunan Wilayah Dan Perencanaan Partisipatif, 17(2), 296. https://doi.org/10.20961/region.v17i2.59327

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D (19th ed.). Alfabeta.

Wangi D. S., & MuljonoP. (2020). Hubungan antara Partisipasi Masyarakat dengan Efektivitas Program Kampung Iklim. Jurnal Sains Komunikasi Dan Pengembangan Masyarakat [JSKPM], 4(5), 650-662. Retrieved from http://ejournal.skpm.ipb.ac.id/index.php/jskpm/article/view/589

Wardani, L. E., Meidiana, C., & Prayitno, G. (2024). Agrotourism Development Efforts in Bangelan Village Based on Assessment Community Readiness Level. International Journal of Sustainable Development and Planning, 19(2), 515–526. https://doi.org/10.18280/ijsdp.190209

Yiwananda, Y., Saptatia, H., & Nugrahani, D. Realisasi Kebijakan Energi Terbarukan Uni Eropa (UE) Oleh Denmark dalam Menghadapi Ancaman Pemanasan Global. https://doi.org/10.24198/intermestic.v6n1.7

Published
2024-08-28
How to Cite
hapsari, ditya, Kusumastuti, K., & Mukaromah, H. (2024). Laweyan Village Community Readiness Level in the Climate Village Program. REKSABUMI, 3(2), 123–136. https://doi.org/10.33830/Reksabumi.v3i2.9656.2024
Section
Articles