Kontribusi Pendidikan Kewarganegaraan sebagai Resolusi Konflik Beragama di Ruang Digital
Keywords: Kewarganegaraan digital, pendidikan kewarganegaraan, ruang digital
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menjawab dua permasalahan utama, yaitu (1) bagaimana kontribusi Pendidikan Kewarganegaraan dalam membina kewarganegaraan digital; (2) urgensi kewarganegaraan digital dalam menjawab problem beragama di ruang digital. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data dikumpulkan melalui studi kepustakaan atau tinjauan literatur. Proses analisis data dilakukan melalui reduksi data, display data, verifikasi serta penarikan kesimpulan. Dari analisis yang penulis lakukan, ditemukan bahwa (1) Pendidikan Kewarganegaraan memiliki peran penting untuk berkontribusi dalam membentuk warga negara digital yang plural. Kemampuan menguasai kompetensi digital merupakan indikator awal yang harus dimiliki oleh setiap warga digital. Kompetensi digital tersebut yaitu baik dan cerdas, plural, literat, kritis, partisipatif, serta beretika. (2) Pada dasarnya praktek beragama dan ruang digital merupakan dua hal yang berbeda, namun di abad-21 keduanya terhubung dan saling kaitmengait. Interaksi antara keduanya selain membawa impresi positif juga memiliki residu, seperti ujaran kebencian berbasis agama di ruang digital. Di sinilah digital citizens menemukan urgensi dan relevansinya.
References
Afriani, F., & Azmi, A. (2020). Penerapan Etika Komunikasi di Media Sosial. Journal of Civic Education, 3(3), 331–338. https://doi.org/10.24036/jce.v3i3.372.
Budimansyah, D. (2008). Pendidikan Kesadaran Kewarganegaraan Multidimensional. Bandung: Genesindo.
Castells, M. (2001). The Internet galaxy: Reflections on the Internet, business, and society. New York, NY: Oxford University Press.
Castro, A. J., & Knowles, R. T. (2015). Social Studies Education. International
Encyclopedia of Social & Behavioral Sciences (Second Edi, Vol. 22).
Elsevier. https://doi.org/10.1016/B978-0-08-07086-8.92090-7.
Creswell, J.W. (2013). Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Dewi, Z. S. D. A. (2021). Implementasi Pancasila Dalam Menghadapi Masalah Rasisme Dan Diskriminasi. Jurnal Kewarganegaraan, 5(1).
Emejulu, A., & McGregor, C. (2019). Towards a radical digital citizenship in digital education. Critical Studies in Education, 60(1), 131-147.
Farisi, M. (2016). Developing the 21st-century social studies skills through technology integration. Turkish online journal of Distance Education, 17(1), 16-30.
Hamzah, A. (2019). Metode Penelitian Kepustakaan (Library Research: Kajian filosofis, Teoritis dan aplikatif). Malang: Literasi Nusantara.
Hamzah, A. (2020). Metode Penelitian Kepustakaan. Revisi. Malang: Literasi Nusantara.
Hefni, W. (2020). Moderasi beragama dalam ruang digital: Studi pengarusutamaan moderasi beragama di perguruan tinggi keagamaan Islam negeri. Jurnal Bimas Islam, 13(1), 1-22.
Heidi Campbell (2010). When Religion Meets New Media. London: Routledge.
Helland, C. (2016). Digital religion. Handbook of religion and society, 177-196.
Ekna Satriyati, S. S. (Ed.). (2021). Pola Perubahan Sosial Budaya Masyarakat Indonesia Di Era Pandemi Covid-19. CV Literasi Nusantara Abadi.
Mardjianto, F. L. (2022). Modul Literasi Digital Untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Aliansi Jurnalis Independen.
Mauludi, S. (2019). Seri Cerdas Hukum: Awas Hoax! Cerdas Menghadapi Pencemaran Nama Baik, Ujaran Kebencian & Hoax. Elex Media Komputindo.
Mothe, Josiane, and Gilles Sahut. 2018. “How Trust in Wikipedia Evolves: A Survey of Students Aged 11 to 25.”Information Research: An International Electronic Journal 23: 1. https://eric.ed.gov/?id=EJ1174243.
Mossberger, K., Tolbert, C. J., & McNeal, R. S. (2007). Digital citizenship: The internet, society and participation. Cambridge: MIT Press.
Mulyono, B., Affandi, I., Suryadi, K., & Darmawan, C. (2021, July). Digital Citizenship Competence: Initiating Ethical Guidelines and Responsibilities for Digital Citizens. In ICHELSS: International Conference on Humanities, Education, Law, and Social Sciences (Vol. 1, No. 1, pp. 165-175).
Ningrum, D. J., Suryadi, S., & Wardhana, D. E. C. (2018). Kajian ujaran kebencian di media sosial. Jurnal Ilmiah Korpus, 2(3), 241-252.
Pradana, Y. (2018). Atribusi kewargaan digital dalam literasi digital. Untirta Civic Education Journal, 3(2).
Ribble, M., and Bailey, G. (2007). Digital citizenship in schools. Eugene, OR: International Society for Technology in Education.
Ridhoh, M. Y. (2023). MODERASI BERKEWARGAANNEGARA MELALUI KELAS PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN UNTUK MEMBENTUK KARAKTER CINTA DAMAI DAN ANTI KEKERASAN: Studi Deskriptif di Universitas Negeri Makassar(Doctoral dissertation, Universitas Pendidikan Indonesia).
Roza, P. (2020). Digital citizenship: menyiapkan generasi milenial menjadi warga negara demokratis di abad digital. Jurnal Sosioteknologi, 19(2), 190-202.
Safitri, A., & Dewi, D. A. (2021). Implementasi Nilai-Nilai Pancasila sebagai Pedoman Generasi Milenial dalam Bersikap di Media Sosial. EduPsyCouns: Journal of Education, Psychology and Counseling, 3(1), 78-87.
Sari, E. N., Hermayanti, A., Rachman, N. D., & Faizi, F. (2021). Peran Literasi Digital Dalam Menangkal Hoax Di Masa Pandemi (Literature Review). Madani Jurnal Politik Dan Sosial Kemasyarakatan, 13(03), 225-241.
Septanto, H. (2018). Pengaruh hoax dan ujaran kebencian sebuah cyber crime dengan teknologi sederhana di kehidupan sosial masyarakat. Jurnal Sains Dan Teknologi, 5(2), 157-162.
Solihin, A. M., & Suradi, S. (2018). Seri pendidikan orang tua: mendidik anak di era digital (edisi revisi).
Tapscott, D. (2008). Grown up digital: How the net generation is changing
your world. New York, NY: McGraw Hill.
Wahab, A. A., & Sapriya, D. (2011). Teori dan Landasan Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Alfabeta.
Wardani, Y. & Ekawati. (2020). Ujaran kebencian berbasisi agama: kajian persepsi, respon, dan dampaknya di masyarakat. Jurnal Al-Turas, 26 (1), 153-171.
Wasino, W. (2013). Indonesia: from pluralism to multiculturalism. Paramita: Historical Studies Journal, 23(2).
Winataputra, U., S. & Budimansyah, D. (2007). Civic Education: Konteks, Landasan, Bahan Ajar, dan Kelas. Bandung: Prodi PKn SPs UPI
Copyright (c) 2024 rahyudidwiputra, M. Yunasri Ridhoh, Fatimatuz Zahrah, Ilham Samudra Sanur
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.