PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) DAN ROLE PLAYING TERHADAP HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Keywords: Citizenship Education, learning strategies, Pendidikan kewarganegaraan (PKn), Role Playing, strategi pembelajaran, Team Games Tournament
Abstract
In today's student learning model, an innovation strategy is needed to improve student learning achievement, including team games tournaments (TGT) and role-playing models. This study aims to determine the differences in Civics learning outcomes between and Role-Playing models, in Madrasah Ibtidaiyah Ulil Amri's 4th-grade students. The design of the experiment is a randomized design to determine the effect of differences between the two models on student learning outcomes. The results showed that the Civics learning outcomes of students using the Team Games Tournament (TGT) learning method and the Role Playing learning method differed significantly. Based on the average mean TGT learning method has better results or values than the Role-Playing method.
Dalam model pembelajaran dewasa ini, diperlukan strategi inovatif untuk peningkatan prestasi belajar siswa, diantaranya dengan model pembelajaran Team games tournament dan role playing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar PKn yang menggunakan model pembelajaran Team Games Tournament (TGT) dan Role Playing, pada siswa kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Ulil Amri. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap untuk melihat pengaruh perbedaan antara kedua perlakuan terhadap hasil belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar PKn siswa yang menggunakan metode pembelajaran TGT dan metode pembelajaran Role Playing berbeda secara signifikan. Dilihat dari rata-rata nilai hasil belajar, metode pembelajaran TGT memiliki nilai yang lebih baik dibandingkan metode Role Playing.
Downloads
References
Gangel, K. O. (2008). Teaching through role playing. Tersedia di: http://bible. org/seriespage/teaching-through-role-playing [29 Juni 2010].
Gasperz, V. (1991). Rancangan Percobaan. Jakarta: Armico.
Micheal, M. V. W. (2011). The Effects Of Teams Games Tournament On achievement, Retention, and Attitude Economics Education Student. International journal, Vol 26 No 3, hal 183, 193.
Sari, R. E. K., Hadi, S., & Prishardoyo, B. (2012). Upaya Peningkatan Hasil Belajar Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Team Games Tournament (Materi Permintaan, Penawaraan dan Terbentuknya Harga Pasar). Economic Education Analysis Journal, 1(1).
Sinanglingtyas, R. (2013). Penerapan Metode Role playing untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas V dalam Pembelajaran PKn Pokok Bahasan Bentuk-Bentuk Keputusan Bersama di SDN Tukum 01 Lumajang. Jurnal Pendidikan UNEJ, 1(1), 1-5.
Slavin, Robert E. (2015). Cooperatif Learning: Teori, riset, dan praktik. Bandung: Nusa Media.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung, Alfabeta,
Sumarsono dan Mansyur. (2002) Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.
Susilowati, D. (2014). Studi Komparasi Hasil Belajar Akuntansi Dengan Penerapan Metode Pembelajaran Teams Games Tournament (Tgt) Dengan Metode Ceramah Bervariasi Pada Kompetensi Dasar Jurnal Khusus Siswa Kelas Xii Ips Sma Muhammadiyah 01 Pati. Economic Education Analysis Journal, 2 (3). 7 hal.
Tompkins, P.K. (2001). The Role Playing. Simulation. (TESL, Vo IV No 8, Agues. P4).
Trianto. (2011) Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik Jakarta: Prestasi Pustaka.
Uno, H. B. (2007). Model pembelajaran menciptakan proses belajar mengajar yang kreatif dan efektif. Jakarta: Bumi Aksara.