Tantangan Pembelajaran Tematik dalam Jaringan dengan Model Website Berbasis Youtube di Sekolah Dasar
Keywords: elementary school, obstacles, website model, youtube
Abstract
Abstract: The purpose of this study is to reveal the challenges faced in online learning using a website model through Youtube. This is because during distance learning from home, students at the MI / SD level do a lot of online learning so that efforts are needed to make policies or solutions that can solve the challenges that occur. Qualitative is chosen as the approach that the researcher applies, while the method used is descriptive. The data collection technique used is by conducting interviews with class IV teachers and grade IV students of SD IT Baitul Muslim Way Jepara. The results of the study found that the challenges of learning the website model through Youtube were felt, namely: 1) Unstable internet network quality, 2) prices and quota usage, 3) infrastructure facilities were not supportive, 4) power outages that interfered with the quality of the internet network, 5) Difficulty of monitoring during the learning process. Some solutions that may be able to reduce these challenges are internet quota subsidies to educators and students by working with the provider, Youtube is used to deliver material only, for assignments it can be through Whatsapp or Google Classroom only, and the last solution if you don't want there to be challenges as explained, it is better to apply PTMT (limited face-to-face meetings).
Abstrak: Tujuan dilakukannya penelitian ini ialah untuk mengungkapkan tantangan-tantangan yang dihadapi dalam pembelajaran online menggunakan model website melalui youtube. Hal ini dikarenakan selama pembelajaran jarak jauh dari rumah, peserta didik dalam jenjang MI/SD banyak melakukan pembelajaran secara daring sehingga butuh upaya pengambilan kebijakan atau solusi yang bisa menyelesaikan tantangan yang terjadi. Kualitatif dipilih sebagai pendekatan yang peneliti terapkan, sedangkan metode yang diguanakan ialah deskriptif. Teknik pengambilan data yang digunakan yaitu dengan melakukan wawancara pada guru kelas IV dan murid kelas IV SD IT Baitul Muslim Way Jepara. Hasil dari penelitian didapatkan bahwa tantangan pembelajaran model website melalui youtube yang dirasakan yaitu: 1) Kualitas jaringan internet yang tidak stabil, 2) harga dan penggunaan kuota, 3) fasilitas sarana prasaran kurang mendukung, 4) pemadaman listrik yang mengganggu kualitas jaringan internet, 5) Sulitnya pemantaun saat proses pembelajaran dilakukan. Beberapa solusi yang mungkin bisa mengurangi tantangan tersebut ialah subsidi kuota internet ke pendidik dan peserta didik dengan cara bekerja sama dengan pihak provider, youtube digunakan untuk menyampaikan materi saja, untuk penugasan bisa melalui Whatsapp atau Google Classroom saja, dan solusi yang terakhir jika tidak ingin ada tantangan-tantangan seperti halnya yang sudah dijelaskan maka lebih baik terapkan PTMT (pertemuan tatap muka terbatas).
Downloads
References
Abroto, A., Prastowo, A., & Anantama, R. (2021). Analisis Hambatan Proses Pembelajaran Daring dengan Menggunakan Aplikasi Whatsapp di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(3), 1632–1638.
Ajizah, I., & Munawir, M. (2021). Urgensi teknologi pendidikan: Analisis kelebihan dan kekurangan teknologi pendidikan di era revolusi industri 4.0. ISTIGHNA: Jurnal Pendidikan Dan Pemikiran Islam, 4(1), 25–36.
Almahasees, Z., Mohsen, K., & Amin, M. O. (2021, May). Faculty’s and students’ perceptions of online learning during COVID-19. In Frontiers in Education (Vol. 6, p. 638470). Frontiers Media SA.
Alwehaibi, H. O. (2015). The impact of using Youtube in EFL classroom on enhancing EFL students’ content learning. Journal of College Teaching & Learning (TLC), 12(2), 121–126.
Anugrahana, A. (2020). Hambatan, solusi dan harapan: Pembelajaran daring selama masa pandemi covid-19 oleh guru sekolah dasar. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 10(3), 282–289.
Baihaqi, A., Mufarroha, A., & Imani, A. I. T. (2020). Youtube sebagai media pembelajaran pendidikan agama islam efektif di smk nurul yaqin sampang. EDUSIANA: Jurnal Manajemen Dan Pendidikan Islam, 7(1), 74–88.
Churiyah, M., Sholikhan, S., Filianti, F., & Sakdiyyah, D. A. (2020). Indonesia education readiness conducting distance learning in Covid-19 pandemic situation. International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding, 7(6), 491-507.
Dewi, W. A. F. (2020). Dampak Covid-19 Terhadap Implementasi Pembelajaran Daring Di Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 2(1), 55–61.
Fadia, S., & Fitri, N. (2021). Problematika Kualitas Pendidikan di Indonesia. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(1), 1617–1620.
Firdaus, F. (2020). Implementasi Dan Hambatan Pada Pembelajaran Daring Di Masa Pandemi Covid 19. Utile: Jurnal Kependidikan, 6(2), 220–225.
Gusty, S., Nurmiati, N., Muliana, M., Sulaiman, O. K., Ginantra, N. L. W. S. R., Manuhutu, M. A., Sudarso, A., Leuwol, N. V., Apriza, A., & Sahabuddin, A. A. (2020). Belajar Mandiri: Pembelajaran Daring Di Tengah Pandemi Covid-19. Yayasan Kita Menulis.
Hayati, Y. (2021). Pembelajaran Daring Bervariasi Di Masa Covid-19 Untuk Meningkatkan Keaktifan Peserta Didik Smpn 4 Mataram. TEACHING: Jurnal Inovasi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, 1(1), 36–42.
Hety, A. F. L. (2020). Kesiapan Guru Dalam Pembelajaran Daring (Dalam Jaringan) Di Sd Negeri Ngipik Kecamatan Pringsurat Kabupaten Temanggung (Doctoral Dissertation, Skripsi, Universitas Muhammadiyah Magelang).
Intania, E. V., & Sutama, S. (2020). The role of character education in learning during the COVID-19 pandemic. Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan, 13(2), 129-136.
Jamaluddin, D., Ratnasih, T., Gunawan, H., & Paujiah, E. (2020). Pembelajaran Daring Masa Pandemik Covid-19 Pada Calon Guru: Hambatan, Solusi Dan Proyeksi. LP2M.
Krishnapatria, K. (2020). From ‘Lockdown’to letdown: Students’ perception of e-learning amid the COVID-19 outbreak. ELT in Focus, 3(1), 1-8.
Latifah, A., & Prastowo, A. (2020). Analisis Pembelajaran Daring Model Website Dan M-Learning Melalui Youtube Pada Mata Pelajaran PAI Kelas 2 Sd/Mi. Limas Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 1(01), 69–78.
Lukman, A., Hayati, D. K., & Hakim, N. (2019). Pengembangan video animasi berbasis kearifan lokal pada pembelajaran ipa kelas v di sekolah dasar. Elementary: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 5(2), 153–166.
Najuah, N., Lukitoyo, P. S., & Wirianti, W. (2020). Modul Elektronik: Prosedur Penyusunan Dan Aplikasinya. Yayasan Kita Menulis.
Nashir, M., & Laili, R. N. (2021). English teachers’ perception toward the switch from offline to online teaching during lockdown in the midst of COVID-19 outbreak. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(2), 250-260.
Nurjanah, M., & Prastowo, A. (2021). Utilizing Youtube as a Material for ICT Learning at Elementary School during the Covid-19 Pandemic. Primary: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 10 (5), 1132–1141.
Pohan, A. E. (2020). Konsep Pembelajaran Daring Berbasis Pendekatan Ilmiah. Sarnu Untung.
Putria, H., Maula, L. H., & Uswatun, D. A. (2020). Analisis Proses Pembelajaran Dalam Jaringan (Daring) Masa Pandemi Covid-19 Pada Guru Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 4(4), 861–870.
Qurrotaini, L., Khusnussyifa, N., Sundi, V. H., & Nurmalia, L. (2020). Analisis Faktor Hambatan Penerapan IPS SD pada Pembelajaran Daring. Prosiding Seminar Nasional Penelitian LPPM UMJ, 1(1).
Sapta, A., Hamid, A., & Syahputra, E. (2021). Model Pembelajaran Daring Dengan Pendampingan Orang Tua. Aksioma: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika2, 10(3), 1432–1443.
Sofiasyari, I., Atmaja, H. T., & Suhandini, P. (2019). Pentingnya pendidikan karakter pada siswa sekolah dasar di era 4.0. In Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana (PROSNAMPAS) (Vol. 2, No. 1, pp. 734-743).
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Suwarno, M. (2017). Potensi youtube sebagai sumber belajar matematika. Pi: Mathematics Education Journal, 1(1), 1–7.
Triana, D. D., Sabarini, S. S., & Yudha, R. P. (2020). Pembelajaran & Penilaian Literasi Gerak Berbasis Web. Deepublish.
Wahyudi, C., Sirait, S., Rahmadani, E., Sapta, A., & Saragih, S. R. D. (2021). Efektivitas Pembelajaran Daring Melalui Whatsapp Group Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa. Jurnal Pena Edukasi, 8(1), 1–6.
Wulandari, A. R., Masturi, M., & Fakhriyah, F. (2021). Pengaruh media pembelajaran berbasis youtube terhadap hasil belajar IPA siswa di sekolah dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(6), 3779–3785.
Yuliani, M., Simarmata, J., Susanti, S. S., Mahawati, E., Sudra, R. I., Dwiyanto, H., Irawan, E., Ardiana, D. P. Y., Muttaqin, M., & Yuniwati, I. (2020). Pembelajaran Daring Untuk Pendidikan: Teori Dan Penerapan. Yayasan Kita Menulis.
Yulianti, T., & Sulistiyawati, A. (2020, March). The Blended Learning for Student’s Character Building. In International Conference on Progressive Education (ICOPE 2019) (pp. 56-60). Atlantis Press.
Copyright (c) 2023 Yusuf Rendi Wibowo, Andi Prastowo
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.