Manajemen Risiko Dalam Proses Pengajuan Klaim BPJS: Studi Tentang Pending Berkas di Rumah Sakit Rizani Paiton
DOI:
https://doi.org/10.33830/optima.v2i1.11086Keywords:
BPJS, Klaim Pending, Manajemen RisikoAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor penyebab klaim pending BPJS di Rumah Sakit Rizani, mengkaji implementasi manajemen risiko, serta mencari solusi untuk mencegah terjadinya klaim pending. Metode yang digunakan adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan observasi, wawancara, dan analisis dokumen klaim BPJS yang belum terbayar selama periode Januari-Juni 2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebab utama klaim tertunda adalah ketidaklengkapan dokumen (10%), ketidaktepatan kode diagnosis dan tindakan (45%), ketidaksesuaian berita acara (40%), dan potensi readmisi yang sangat kecil (0,0036%). Berdasarkan temuan tersebut, rumah sakit perlu meningkatkan pelatihan staf untuk memastikan pengisian dokumen dan kode diagnosis yang akurat, memperkuat sistem verifikasi internal untuk meminimalkan kesalahan, serta memperbaiki prosedur penyusunan berita acara untuk mematuhi persyaratan BPJS. Implementasi manajemen risiko yang efektif diharapkan dapat mempercepat proses klaim, mengurangi klaim pending, dan mencegah gangguan pada arus kas rumah sakit. Penelitian ini memberikan rekomendasi untuk memperbaiki efisiensi administrasi dan operasional rumah sakit dalam mengelola klaim BPJS, yang pada akhirnya akan meningkatkan pelayanan kepada pasien dan kinerja keuangan rumah sakit.



