Motivasi Dan Ketahanan Belajar Mahasiswa Pendidikan Jarak Jauh: Studi Kasus Di Kepulauan Maluku
DOI:
https://doi.org/10.33830/ptjj.v21i2.1517.2020Keywords:
Pendidikan jarakjauh, motivasi, Ketekunan belajarAbstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan kegigihan miring peserta didik jarak jauh yang berdomisili di wilayah kepulauan Indonesia-pulau Maluku. 24 siswa pembelajaran jarak jauh yang tinggal di Pulau Maluku berpartisipasi dalam penelitian ini. Pendekatan kualitatif diterapkan dalam penelitian ini. Observasi dan wawancara jarak jauh digunakan untuk mengumpulkan data dan informasi yang diperlukan terkait dengan tingkat motivasi dan ketekunan belajar para peserta. Studi ini menemukan bahwa siswa pembelajaran jarak jauh yang tinggal di Pulau Maluku pada umumnya mengalami kesulitan dalam mendapatkan materi pembelajaran dan mempersiapkan ujian belajar mereka. Namun demikian, kurangnya fasilitas belajar tidak membuat ketekunan mereka yang condong rendah dalam mencapai harapan studi mereka. Dengan kata lain, mereka masih memiliki ketekunan dan motivasi belajar yang tinggi untuk menyelesaikan studi mereka di Universitas Terbuka (UT).
References
Jonassen, D. H. (ed) (2003) Constructivism and The Technology of Instruction: a Conversation. New Jersey: Lawrence Associates, Publishers.
Chute, A. (et al) (1999) The McGraw – Hill Handbook of Distance Learning: an Implementation Guide for Trainers & Human Resources Professionals. New York: McGraw – Hill.
Holmberg, B. dan Ortmer, E (1991). Research into Distance Education: Fernlehre und Fernlehr – Forschung. Frankfurt, Germany: Peterlang.
Keegan, D. (1990). Foundation of Distance Education. New York: Routledge. 1990.
Keller, J. M. (2010). Motivational Design for Learning and Performance. The ARCS Model Approach.
Levine, S.J. (2005). Making Distance Education Work: Understanding Learning and Learners at a Distance. Michigan, USA: Learners Associates. Net.
Woolfolk , A. (2004). Educational Psychology. USA: Allyn and Bacon